SOAL KIMIA ORGANIK
- Suatu zat makanan di tetesi dengan larutan iodin menimbulkan warna biru.senyawa apakahyang terkandung dalam zat makanan tersebut?
- Bagai mana cara membedakan amilum dengan glikogen di laboratorium?
- Mengapa selulosa tidak dapat di cerna dalam tubuh
- Apakah perbedaan dan persamaan dari AMILUM, GLIKOGEN,dan SELULOSA???
- Sebutkan sumber bahan yang mengandung (amilum, glikogen, selulosa)
- Jelaskan perbedaan amilosa dan amilopeptin?
- Apakah hasil hidrolisis sempurna dari amilum glikogen dan selulosa?
- Polisakarida (amilum,glikogen, dan selulosa ) merupakan polimer. Tergolong polimer apakah ketiga polisakarida tersebut bila di tinjau dari :(asalnya, reaksi polimerasinya, jenis monomernya)
- Apakah kegunaan polisakarida berikut ini :(amilim dan selulosa)
JAWAB:
- Amilum (pati)
- Yaitu dengan cara menetesi iodium, apabila memberi warna biru berartia amilum tetapi bila memberi warna merah berarti glikogen
- Karena di dalam tubuh tidak terdapat ENZIM untuk memecah selulosa
- Persamaan : ketiganya polisakarida golongan D-glukosa ,rumus molekul sama dan rantai polimerPerbedaan :
- Amilum (Pati)
Amilum (pati) merupakan sumber karbohidrat yang paling penting yang terbentuk dari proses fotosintesis tumbuhan. Sifat-sifat amilum (pati) adalah sebagai berikut.
1. Pati tidak larut dalam air dan memberi warna biru dengan larutan iodium.
2. Pati terdiri atas dua bagian, bagian yang lurus disebut amilosa dan bagian yang bercabang disebut amilopektin.
3. Tidak dapat mereduksi pereaksi fehling.
Hidrolisis pati dengan asam encer menghasilkan glukosa. Pada hidrolisis pati terjadi zat antara yaitu dekstrin. Dekstrin masih merupakan polisakarida dan digunakan untuk perekat. Dekstrin dengan iodium memberikan warna meraH
5 Amilum atau pati terdapat pada umbi, daun, batang, dan biji-bijian
- Glikogen terdapat pada otot hewan dan manusia
- selulosa terdapat pada tumbuhan
6. Amilosa merupakan polisakarida berantai lurus bagian dari butir-butir pati yang terdiri atas molekul-molekul glukosa -1,4-glikosidik . Amilosa merupakan bagian dari pati yang larut dalam air, yang mempunyai berat molekul antara 50.000-200.000, dan bila ditambah dengan iodium akan memberikan warna biru. sedangkan
Amilopektin merupakan polisakarida bercabang bagian dari pati, terdiri atas molekul-molekul glukosa yang terikat satu sama lain melalui ikatan 1,4-glikosidik dengan percabangan melalui ikatan 1,6-glikosidik pada setiap 20-25 unit molekul glukosa. Amilopektin merupakan bagian dari pati yang tidak larut dalam air dan mempunyai berat molekul antara 70.000 sampai satu juta. Amilopektin dengan iodium memberikan warna ungu hingga merah .
7. – hidrolisis amilum menghasilkan Glukosa
– hidrolisis glikogen menghasilkan Maltosa kemudian menjadi glukosa
– hidrolisis selulosa menghasilkan glukosa
8.– asalnya : terdapat/termasuk polimer atom
– reaksi : polimerisasi
– jenis monomernya : homopolisakarida (satu jenis monomer)
9.Fungsi amilum
Pati digunakan sebagai bahan yang digunakan untuk memekatkan makanan cair seperti sup dan sebagainya. Dalam industri, pati dipakai sebagai komponen perekat, campuran kertas dan tekstil, dan pada industri kosmetika.
Fungsi selulosa
Fungsi dasar selulosa adalah untuk menjaga struktur dan kekakuan bagi tanaman. Selulosa bertindak sebagai kerangka untuk memungkinkan tanaman untuk menahan kekuatan mereka dalam berbagai bentuk dan ukuran yang berbeda. Itulah sebabnya dinding sel tanaman kaku dan tidak dapat berubah-berubah bentuk..